Ketika semua doa dan upaya sudah dikerahkan, maka serahkanlah kembali semuanya kepada sang Maha Pemberi – Allah ‘Azza Wa Jalla
Jadikanlah sabar dan sholat sebagai penolongmu..
Berpikir semuanya “pasti bisa” hanya dengan berlandaskan logika dan skill serta dukungan channel yang dimiliki, maka lebih stresss lah kita.. dijamin..!! Karena manusia memang bukan penjamin dan pemuas.
Hati yang semeleh, pikiran yang optimis, dan sikap yang luwes menghadapi berbagai kondisi, insya Allah menjadikan kita lebih siap, waspada, dan legowo.
Ketika memang harus pivot pun, no problem. Karena sejatinya tidak ada rencana yang gagal. Yang ada, upaya yang harus terus disempurnakan, doa yang lebih ikhlas, niat untuk kebermanfaatan, dan hati yang lebih semeleh (tawakal kepada Allah).
Tetaplah lakukan apa yang kamu bisa, dan teruslah berharap..
..berharap hanya kepada Allah… karena kita tidak akan pernah tahu, amalan mana yang akan Allah terima, dan ikhtiar serta doa yang mana yang akan Allah kabulkan dan membawa manfaat.
Tinggalkan Balasan