Sedang mencari topik konten evergreen untuk website kamu? Ya, membuat website masih merupakan pilihan yang potensial untuk mencari penghasilan, terutama jika kamu memiliki strategi yang tepat dan komitmen untuk mengembangkannya.
Dalam era digital yang semakin maju, website telah menjadi salah satu alat yang paling efektif untuk mencari penghasilan dan membangun bisnis online.
Namun, dengan persaingan yang semakin ketat, rasanya semakin penting untuk menemukan niche yang tidak hanya menarik, tetapi juga memiliki potensi evergreen dan banyak peminat.
Selain itu, perlu untuk diingat bahwa menghasilkan uang dari website tidaklah instan dan membutuhkan waktu, usaha, dan pengetahuan yang tepat.
Sebagai contoh, salah satu cara umum untuk menghasilkan uang dari website adalah melalui program periklanan seperti Google AdSense.
Cuan Dari Adsense
Platform AdSense memungkinkan kamu untuk menampilkan iklan di websitemu dan mendapatkan penghasilan ketika pengunjung mengklik atau melihat iklan tersebut.
Namun, pendapatan yang dihasilkan dari AdSense akan sangat tergantung pada sejumlah faktor, termasuk jumlah lalu lintas yang kamu dapatkan (traffic website), kualitas konten, dan relevansi iklan dengan niche atau topik website.
Juga, jangan lupa untuk mematuhi kebijakan dan pedoman yang ditetapkan oleh platform periklanan seperti AdSense.
Menemukan Topik Konten Yang Potensial
Untuk menentukan niche / topik konten evergreen yang potensial, menurut saya ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan:
- Minat dan pengetahuan pribadi.
Pilihlah niche yang kamu minati dan memiliki pengetahuan yang cukup. Ini akan membantu kamu untuk tetap termotivasi dan menghasilkan konten berkualitas. - Permintaan pasar.
Cari tahu apakah ada permintaan yang cukup besar untuk topik atau niche yang kamu pilih. Lakukan riset pasar untuk melihat apakah ada cukup banyak orang yang mencari informasi atau produk terkait niche tersebut. - Tingkat persaingan.
Pertimbangkan tingkat persaingan dalam niche yang kamu pilih. Jika persaingan terlalu tinggi, mungkin akan sulit untuk bersaing. Sebaliknya, jika persaingan terlalu rendah, mungkin ada alasan mengapa niche tersebut kurang diminati. - Potensi monetisasi.
Pertimbangkan apakah niche tersebut memiliki potensi untuk menghasilkan pendapatan. Apakah ada produk atau layanan terkait yang dapat dipasarkan atau dijual kepada audiens targetmu?
Lakukan Riset, Riset, dan Riset
Sebelum memilih niche konten evergreen, penting sekali untuk melakukan riset pasar agar memahami permintaan dan persaingan dalam niche tersebut, ini akan membantu kamu membuat keputusan yang lebih informasi dan strategi yang tepat untuk mengembangkan websitemu.
Ini beberapa tools yang saya pakai:
1/ Google Trends
Google Trends adalah alat yang digunakan untuk melihat tren popularitas suatu kata kunci atau topik tertentu dalam rentang waktu tertentu. Ini memberikan informasi tentang seberapa sering kata kunci tersebut dicari di Google dan bagaimana tren pencariannya dari waktu ke waktu.
2/ Google Keyword Planner
Google Keyword Planner adalah alat yang disediakan oleh Google Ads untuk membantu dalam riset kata kunci. Alat ini memberikan informasi tentang volume pencarian bulanan, tingkat persaingan, dan perkiraan biaya per klik untuk kata kunci tertentu. Hal ini membantu dalam menentukan kata kunci yang relevan dan berpotensi menghasilkan lalu lintas organik atau iklan yang efektif.
3/ Google Search / Suggest
Google Search atau Google Suggest adalah fitur pencarian otomatis yang muncul saat kamu mulai mengetikkan kata kunci di kotak pencarian Google. Ini memberikan saran kata kunci yang relevan berdasarkan popularitas dan kesesuaian dengan apa yang telah diketikkan pengguna sebelumnya. Ini dapat membantu dalam menemukan kata kunci tambahan yang mungkin tidak terpikirkan sebelumnya.
4/ Keyword Tool
Keyword Tool adalah alat riset kata kunci yang membantu dalam menemukan kata kunci yang relevan dan berpotensi menghasilkan lalu lintas organik. Alat ini menghasilkan daftar kata kunci berdasarkan kata kunci utama yang telah diberikan, dan juga memberikan informasi tentang volume pencarian bulanan dan tingkat persaingan untuk setiap kata kunci.
5/ Ubersuggest
Ubersuggest adalah alat riset kata kunci yang dikembangkan oleh Neil Patel. Ini memberikan informasi tentang volume pencarian bulanan, tingkat persaingan, dan gagasan kata kunci terkait untuk kata kunci yang diberikan. Alat ini juga dapat memberikan saran kata kunci berdasarkan topik yang relevan.
Semua alat ini dapat membantu dalam riset kata kunci untuk mengoptimalkan konten evergreen dan strategi SEO kamu.
Contoh Niche Konten Evergreen
Ada beberapa niche website yang cenderung evergreen dan memiliki banyak peminat. Berikut adalah beberapa contoh:
- Kesehatan dan Kebugaran.
Topik kesehatan dan kebugaran selalu menjadi perhatian utama bagi banyak orang. Kamu dapat membuat website yang memberikan informasi tentang diet, olahraga, gaya hidup sehat, tips kesehatan, dan sebagainya. - Keuangan dan Investasi.
Topik keuangan dan investasi juga sangat populer. Kamu dapat menyediakan informasi tentang pengelolaan keuangan pribadi, investasi, asuransi, tips menghemat uang, dan sejenisnya. - Pendidikan dan Pembelajaran.
Pendidikan adalah topik yang selalu relevan. Kamu dapat membuat website yang menyediakan sumber daya, tutorial, tips belajar, informasi beasiswa, dan sebagainya. - Gaya Hidup.
Gaya hidup adalah topik yang luas dan dapat mencakup berbagai sub-niche seperti fashion, makanan, perjalanan, hobi, dan kegiatan sehari-hari. Kamu dapat fokus pada salah satu sub-niche atau mencakup beberapa aspek gaya hidup dalam websitemu. - Parenting dan Keluarga.
Topik parenting dan keluarga juga memiliki pangsa pasar yang besar. Kamu dapat memberikan informasi, tips, dan saran tentang kehamilan, perawatan anak, pendidikan anak, hubungan keluarga, dan sejenisnya. - Teknologi.
Teknologi adalah topik yang terus berkembang dan menarik minat banyak orang. Kamu dapat membuat website yang memberikan ulasan produk, berita teknologi terbaru, tips dan trik, panduan penggunaan perangkat, dan sebagainya.
Namun, perlu juga untuk diingat bahwa persaingan dalam niche-niche ini juga cukup tinggi. Oleh karena itu, ada baiknya temukan sub niche atau nilai tambah yang dapat membedakan websitemu dari pesaing.
Selain itu, memilih niche dengan konten evergreen yang sesuai dengan minat dan pengetahuanmu sendiri juga bisa jadi pertimbangan, ini akan membantu kamu untuk tetap termotivasi dan menghasilkan konten berkualitas.
Dengan memilih niche konten, akan memudahkan kamu untuk terus memperbarui dan mengoptimalkan website, membangun audiens yang loyal, dan mempromosikan kontenmu melalui saluran pemasaran yang relevan.
Akhirnya, ingatlah bahwa kesuksesan dalam menghasilkan uang dari website tidaklah instan. Dibutuhkan waktu, kesabaran, dan dedikasi untuk membangun dan mengembangkan website yang sukses secara finansial.
Selamat mencoba!
Tinggalkan Balasan