Di dunia digital yang kompetitif, sebuah landing page bukan hanya sekadar halaman, melainkan kunci yang membuka peluang besar bagi peningkatan konversi, penjualan, dan pertumbuhan bisnis Anda.
Terlebih dalam proses list building untuk membangun database prospek pelanggan, ini merupakan strategi penting dalam pemasaran online, dan salah satu elemen kunci untuk mencapainya adalah melalui landing page yang efektif.
Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah sederhana dalam cara membuat landing page menggunakan WordPress, serta merekomendasikan beberapa tools, plugin, atau tema yang dapat mempermudah prosesnya.
Langkah 1: Tentukan Tujuan Landing Page Anda
Sebelum memulai, jelaskan terlebih dahulu tujuan dari landing page Anda. Apakah Anda ingin mengumpulkan email subscriber, menjual produk atau layanan, atau mengarahkan pengunjung ke konten tertentu? Definisikan tujuan Anda agar dapat merancang landing page dengan fokus yang jelas.
Langkah 2: Pilih Tema WordPress yang Sesuai
Pemilihan tema (theme) WordPress yang responsif dan sesuai dengan kebutuhan landing page Anda sangat penting. Beberapa tema populer untuk landing page antara lain Astra, OceanWP, dan Divi. Pastikan tema yang Anda pilih mendukung pembuatan halaman statis dan fleksibel dalam pengaturan tata letak.
Langkah 3: Gunakan Plugin Page Builder
Plugin Page Builder memungkinkan Anda membuat landing page secara visual tanpa perlu menyentuh kode. Elementor dan Beaver Builder adalah dua plugin yang sangat powerful dan user-friendly. Mereka menyediakan widget dan elemen drag-and-drop untuk membangun halaman sesuai keinginan Anda.
Langkah 4: Tambahkan Formulir Subscribe
Jika tujuan landing page Anda adalah mengumpulkan langganan, tambahkan formulir subscribe yang terlihat menarik. Gunakan plugin formulir seperti WPForms, Gravity Forms, atau Contact Form 7. Pastikan formulir tersebut terintegrasi dengan penyedia layanan email marketing seperti Mailchimp, GetResponse, atau ConvertKit.
Langkah 5: Optimalisasi Headline dan Konten
Headline landing page Anda harus menarik perhatian dan langsung menyampaikan nilai tambah yang ditawarkan. Buat konten yang singkat, jelas, dan memotivasi pengunjung untuk melakukan tindakan yang diinginkan. Gunakan gambar atau video yang relevan untuk meningkatkan daya tarik visual.
Langkah 6: Perhatikan Mobile Responsiveness
Pastikan landing page Anda responsif di berbagai perangkat, terutama di ponsel pintar. Mayoritas pengguna internet mengakses situs web melalui perangkat mobile, sehingga mobile responsiveness sangat penting untuk pengalaman pengguna yang optimal.
Langkah 7: Uji Coba dan Analisis
Sebelum meluncurkan landing page secara resmi, lakukan uji coba terhadap semua elemen, formulir, dan tautan. Gunakan fitur A/B testing jika memungkinkan untuk mengidentifikasi elemen apa yang paling efektif. Lanjutkan dengan memantau analisis kinerja landing page Anda untuk melihat konversi dan membuat penyesuaian jika diperlukan.
Referensi Tools dan Plugin Tambahan:
- Yoast SEO: Untuk optimalisasi SEO landing page.
- MonsterInsights: Untuk analisis lalu lintas dan perilaku pengunjung.
- Thrive Leads: Untuk pembuatan formulir opt-in yang canggih.
- SeedProd: Plugin pembuat halaman “coming soon” atau “maintenance mode” ketika Anda masih dalam tahap pengembangan.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas dan memanfaatkan plugin serta tema yang disarankan, Anda dapat dengan mudah membuat landing page yang menarik dan efektif menggunakan WordPress.
Selamat membuat landing page sederhana yang sukses!
Tinggalkan Balasan